Inilah 10+ Bocoran Materi CPNS 2019 yang Pasti Diujikan
Tuesday, June 11, 2019
Materi CPNS 2019 - Pembelajaran materi adalah langkah pertama dan hal penting yang bisa sobat lakukan untuk meningkatkan daya serap dari setiap soal CPNS mendatang. Banyak hal baru yang harus sobat pelajari.
Banyak dari pelamar hanya menggunakan referensi pada setiap butir soal yang dibagikan di internet. Tanpa mempelajarinya rincian pastinya terlebih dahulu. Seperti halnya jika ingin fasih di bagian TIU, setidaknya anda sudah paham seluk - beluk materi CPNS-nya.
Yang mana soal TIU (Tes Integensi Umum) menitik beratkan pada soal psikotes dan juga TPA.
Dengan hal kecil seperti itulah para veteran - veteran bisa mendapatkan 1 formasi yang diinginkan selama ini. Perjuangannya mungkin hampir 1 tahun persiapan.
Inilah 10+ Bocoran Materi CPNS 2019 yang Pasti Diujikan
Setiap materi CPNS ini di soal TKD mendatang akan diujikan sekitar 5-10% saja dari 100 soal. Tapi berbeda dengan soal TKP yang tidak ada materi unik yang di titik beratkan. Hanya sebatas 1 jenis soal untuk mengukur karakteristik diri serta jiwa kepemimpinan sobat.
Sesuai pengalaman tahun kemarin, banyak pelamar yang juga kesusahan dan gagal karena jenis soal pencitraan seperti ini.
Tidak heran juga sih, karena passing grade yang diusung juga sangat mepet.
Sekiranya ada sekitar 13 materi dalam batas ringkasan yang bakal dibagikan kali ini. Hal ini disebabkan uraian materi pada keseluruhan materi sangat banyak, dan bisa dijadikan modul jika saya membagikan semuanya.
Materi CPNS Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Tata negara
1. Sistem Pembagian Kekuasaan
Mengenal sistem ketatangaraan di Republik Indonesia yang terdiri dari sistem pembagian kekuasaan Negara. Baik itu merupakan susunan lembaga negara sebelum dan sesudah amandemen. Tugas lembaga negara sebelum dan sesudah amandemen.
- Lembaga Negara sebelum Amandemen : MPR, Presiden, DPA, DPR, BPK, dan MA
- Lembaga Negara sesudah Amandemen : MPR, Presiden, DPR, DPD, BPK, MA, dan MK
2. Otonomi Daerah
Otonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus diri sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peratuan perundang - undanga,
Materi lainnya :
- hakikat otonomi daerah,
- tujuan otonomi daerah,
- prinsip otonomi daerah,
- asas otonomi daerah,
- dan asas penyelenggaraan otonomi daerah
3. Hukum di Indonesia
Menjelaskan pengertian hukum berdasarkan beberapa ahli. Yang paling populer adalah pengertian hukum menurut Aristoteles , "Hukum tertentu pada hukum yang dianut oleh masyarakat yng digunakan atau berlaku untuk anggota masyarakat itu"
Materi lainnya :
- unsur - unsur hukum,
- ciri hukum,
- sifat hukum,
- tujuan hukum
- sumber hukum,
- dan penggolongan hukum.
Pancasila
1. Ideologi
ideologi merupakan istilah yang berasa dari Yunani. Terdiri dari dua kata, idea dan logi. Idea artinya melihat, dan logi berasal dari kata logos yang berarti pengetahuan atau teori.
Kesimpulannya ideologi berarti suatu kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas, pendapat yang memberikan arah tujuan untuk kelangsungan hidup.
- Jenis Ideologi : Liberalisme, Sosialisme, Fundamentalisme, Marxisme, Nasionalisme
- Jenis Norma : Norma Agama, Kesusilaan, Kesopanan, dan Norma Hukum
- Ciri Ideologi : ideologi terbuka dan tertutup
2. Pancasila
Kata Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta yaitu Panca yang berarti lima dan sila yang berarti dasar, yang berarti Lima Unsur. 1 Juni diperingati sebagai hari lahirnya pancasila.
Materi lainnya :
- sejarah Pancasila,
- nilai pada sila - sila pancasila,
- asal usul Pancasila,
- Kedudukan Pancasila,
- dan arti makna pada lambang negara Pancasila (burung garuda).
Undang - Undang Dasar 1945
UUD 1945 adalah hukum dasar tertulis yanh menjadi konstitusi pemerintahan negara republik Indonesia saat ini. Disahkan oleh PPKN pada tanggal 18 agustus 1945, kemudian diberlakukan kembali pada 22 Juli 1959.
Materi lainnya :
- Perkembangan UUD 1945
- Perbandingan UUD 1945 sebelum dan sesudaj amandemen
- Bab-bab dalam UUD 1945 Amandemen
- Pokok pikiran UUD 1945 sesuai TAP MPRS No. XX/MPRS/1966
Konstitusi
Konstitusi secara terminologis berarti keseluruhan peraturan baik tertulis maupun tidak tertulis yang mengatur secara mengikat suatu pemerintahan dalam suatu masyarat di negara.
- Tujuan Konstitusi : membatasi kekuasaan penguasa agar tidak sewenang wenang, melindungi HAM, sebagai pedoman penyelenggaraan negara
- Nilai Konstitusi : nilai normatif, nilai nominal, dan nilai semantik
- Macam - macam konstitusi : konstitusi tertulis dan konstitusi tidak tertulis )CF. Strong), Konstitusi politik dan konstitusi sosial (secara teoritis), flexibel dan rigid (berdasarkan sifatnya)
- Kedudukan konstitusi : sebagai hukum dasar, sebagai hukum tertinggi
- Perubahan dan sejarah lahirnya konstitusi
Demokrasi di Indonesia
Secara etimologis kata Demokrasi terdiri dari dua kata bahasa yunani, yaitu demos yang berarti rakyat dan cratos yang berarti kedaulatan atau kekuasaan. Jadi kesimpulannya demokrasi adalah suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat.
- Macam sistem demokrasi : sistem parlementer, sistem pemisahan kekuasaan, dan sistem referendum
- Jenis Demokrasi : Demokrasi langsung dan demokrasi tidak langsung (penyalurannya). Demokrasi sistem parlementer, demokrasi sistem pemisahan kekuasaan, demokrasi berdasarkan prinsip ideologi, demokrasi berdasarkan titik perhatiannya
- Demokrasi Pancasila : prinsip demokrasi, pengadaa pemilu setiap 5 tahun sekali, landasan pelaksanaan demokrasi di Indonesia, prinsip demokrasi Pancasil
Kedaulatan Rakyat
Kedaulatan berasal dari kata Daulah (bahasa Arab) yang artinya kekuasaan/dinasti pemerintahan. Secara umum kedaulatan berarti kekuasaan tertinggi dalam suatu negara ada di tangan rakyat.
- Landasan Hukum : Landasan idiil (pancasila sila ke-4) dan Landasan Konstitusional (Pembukaan UUD 1945 alinea ke-4 dan batang tubuh pasal 1 ayat 2 UUD 1945)
- Sistem pemerintahan di Indonesia : Republik
- Sistem pemerintahan terdiri dari : sistem pemerintahan presidensiil dan sistem pemerintahan parlementer
Materi lainnya :
- Kebijakan Pemerintah
- Sejarah Indonesia
- Hubungan Internasional
- Globalisai
- Bhineka Tunggal Ika
Materi CPNS Tes Intelegensi Umum (TIU)
1. Kemampuan Verbal
- Sinonim (Persamaan Kata)
- Antonim (Lawan Kata)
- Analogi (Padanan Kata)
- Pemahaman Wacana
2. Kemampuan Logis (Penarikan kesimpulan berdasarkan data)
3. Kemampuan Analitis
4. Kemampuan Numerik (Aritmakatika, matematika dasar, baris dan deret)
Materi (Contoh Soal) Tes Karakteristik Pribadi
Sepeti yang di bilang sebelumnya, tidak ada materi khusus pada soal TKP. Sobat harus mempelajarinya langsung dari soalnya.
Demikian artikel tentang Inilah 10+ Bocoran Materi CPNS 2019 yang Pasti Diujikan. Semoga bermanfaat...