Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)

Materi konfirmasi saldo piutang, contoh soal konfirmasi saldo piutang, konfirmasi positif dan negatif saldo piutang. Masih pada pokok bahasan menganai piutang, pada kali ini kami akan membagikan salah satu materi akuntansi keuangan, yaitu tentang konfirmasi saldo piutang.

Seperti yang sudah disampaikan pada artikel sebelumnya, bahwa yang namanya piutang adalah  merupakan tagihan perusahaan terhadap pihak ketiga yang timbul karena adanya suatu transaksi. Dikarenakan piutang ini menyangkut pihak ketiga, maka diperlukan yang namanya konfirmasi saldo piutang. Buka juga : Materi Pengelolaan Kartu Piutang (Contoh Pembukuan, Mutasi)

Tujuan pembuatan surat konfirmasi piutang antara lain yaitu untuk mengingatkan kembali kepada pelanggan tentang utang yang dimiliki di perusahaan kita. Selain itu, dengan adanya surat konfirmasi piutang, juga untuk mengecek apakah jumlah catatan piutang kita sama dengan jumlah utang para pelanggan kepada kita.

Untuk lebih mendalami tetang konfirmasi piutang, maka dalam artikel ini aka kita kupas tuntas mengenai konfirmasi piutang, mulai dari pengertian konfirmasi piutang, jenis konfirmasi piutang (positif dan negatif), bentuk surat konfirmasi piutang dan contoh kasusnya, dan pelaporan rekapitulasi piutang. Berikut ini kita bahas satu persatu.

1. Pengertian Konfirmasi Piutang

Yang pertama yang akan kita bahas adalah pengertian konfirmasi piutang. Konfirmasi adalah surat pernyataan yang berasal dari perusahaan kepada debitur, untuk memberitahukan secara langsung kepada akuntan publik yang memeriksa ikhtisar keuangannya, mengenai benar atau tidaknya saldo piutang pada tanggal tertentu seperti yang disebutkan dalam surat tersebut. Sedangkan konfirmasi piutang adalah surat pernyataan yang menyajikan rincian jumlah kewajiban yang harus dibayar oleh debitur pada waktu tertentu. (Untuk contoh bentuk surat konfirmasi piutang dapat dilihat di bawah ini!)

2. Jenis Konfirmasi Piutang

Ada dua jenis konfirmasi piutang yang dapat kita jumpai, yaitu konfirmasi positif dan negatif  (pemeriksaan piutang).
a. Konfirmasi positif, yaitu surat konfirmasi yang dikirim oleh akuntan publik yang berisi permintaan agar debitur mengirim surat balasan kepada akuntan publik, baik jika setuju maupun jika tidak setuju tentang saldo dalam surat konfirmasi .
Ciri-ciri debitur yang perlu dikirim surat konfirmasi adalah :
1) Tidak ada kepastian tentang kesalahan atau ketidakberesan dari akibat hasil penilaian sistem pengendalian intern (SPI) lemah
2) Debitur merupakan perusahaan bukan orang prbadi
3) Jumlah saldo debitur sangat besar dari seluruh piutang
4) Piutang berasal dari penjualan kredit

b. Konfirmasi negatif, yaitu surat konfirmasi yang dikirim oleh akuntan publik kepada debitur di mana pihak debitur meminta mengirim balasannya langsung kepada akuntan publik jka tidak setuju atas saldo dalam surat konfirmasi.

Ciri-ciri debitur yang perlu dikirim surat konfirmasi negatif :
1) Hasil penilaian system pengendalian intern sangat baik
2) Debitur banyak jumlahnya tetapi saldonya relatif kecil
3) Debitur terdiri atas orang pribadi

Setelah pihak perusahaan mengidentifikasi dan melakukan verifikasi data dalam kartu piutang, maka langkah yang harus dilakukan berikutnya adalah menghubungi pelanggan untuk mengkonfirmasikan piutang pelanggan.

3. Bentuk Surat Konfirmasi Piutang

Ada beberapa bentuk surat konfirmasi piutang, yaitu sebagai berikut :
a. Surat konfirmasi piutang akhir tahun. Dalam konfirmasi ini yang diinformasikan kepada pelanggan hanya saldo akhir bulan tertentu saja. Konfirmasi ini memiliki kelemahan yaitu apabila saldo piutang tidak sesuai dengan catatan debitur, apabila debitur tidak mempunyai catatan, debitur akan mengalami kesulitan karena tidak dapat menelusuri ketidaksesuaian saldo piutang
b. Surat konfirmasi satuan piutang. Dalam konfirmasi ini berbentuk satuan piutang yang dikirimkan kepada pelanggan adalah saldo awal satu bulan. Surat konfirmasi piutang ini dikutip dari kartu piutang pelanggan. Isi konfirmasi adalah saldo awal bulan, mutasi debit dan kredit selama satu bulan dan saldo akhir bulan.
c. Surat konfirmasi faktur yang belum terbayar. Dalam konfirmasi ini yang diinformasikan kepada pelanggan hanya faktur yang belum dibayar sampai tanggal tertentu

Apabila dalam surat konfirmasi disertakan pula maksud menagih sisa piutang. maka surat balasannya dapat berupa persetujuan pembayaran atau dapat berupa permintaan penangguhan pembayaran. Surat balasan kemudian dianalisis dengan melakukan pengecekan bukti transaksi dan menganalisis pengunduran jangka waktu pembayaran piutang.

Contoh Soal Surat Konfirmasi Saldo Piutang
Untuk lebih memperjelas pemahaman kalian tentang kartu piutang dan surat konfirmasi piutang, maka kami akan memberikan contoh dari kartu piutang suatu perusahaan dan bagaimana contoh bentuk surat konfirmasinya, mulai dari surat konfirmasi piutang akhir bulan, surat konfirmasi satuan piutang, dan surat konfirmasi elemen terbuka.

Contoh Kartu Piutang
 konfirmasi positif dan negatif saldo piutang Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)

Berdasarkan contoh soal kasus soal kartu piutang di atas, kita dapat membuat surat konfirmasi piutang. Berikut ini surat konfirmasi piutang.

a. Surat Konfirmasi Piutang Akhir Bulan
 konfirmasi positif dan negatif saldo piutang Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)

b. Surat Konfirmasi Satuan Piutang
 konfirmasi positif dan negatif saldo piutang Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)

c. Surat Konfirmasi Elemen Terbuka
 konfirmasi positif dan negatif saldo piutang Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)


4. Pelaporan Rekapitulasi Piutang

Pembuatan Laporan piutang ditujukan untuk memberikan informasi mengenai posisi piutang perusahaan dalam periode laporan. Data yang diinformasikan dalam laporan piutang tergantung keperluan manajemen terkait. Sumber data penyusunan laporan piutang adalah kartu piutang dan hasil analisis piutang. Untuk lebih jelasnya tentang bagaimana bentuk pelaporan piutang, anda dapat melihat contoh kasus di bawab ini!
 konfirmasi positif dan negatif saldo piutang Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)

 konfirmasi positif dan negatif saldo piutang Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)

 konfirmasi positif dan negatif saldo piutang Konfirmasi Saldo Piutang (Contoh Soal Surat, Jenis Konfirmasi, Pelaporan)

Demikian materi tentang konfirmasi saldo piutang mulai dari pengertian konfirmasi piutang, jenis konfirmasi piutang (positif dan negatif), bentuk surat konfirmasi piutang dan contoh kasusnya, dan pelaporan rekapitulasi piutang. Link download materi sudah kami sediakan jika anda ingin mendownload materi akuntansi di atas.
Sumber https://www.muttaqin.id/

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel