Mendikbud Harap Banjir Bima Tidak Surutkan Semangat Belajar
Tuesday, May 1, 2018
Kunjungi Bima, Mendikbud Ingin Siswa Dapat Kembali Sekolah Usai Libur
“Setelah liburan semester nanti, semua sekolah harus sudah bisa digunakan,” pinta Muhadjir di Sekolah Dasar (SD) Negeri 55 Bima yang saat itu masih masih tergenang lumpur.
Related
- Surat Edaran DIRJEN DIKDASMEN tentang Penerapan Mata Pelajaran Informatika dalam Kegiatan Belajar Mengajar TP 2019/2020
- Cara Cek Keaslian Surat Melalui Aplikasi https://persuratan.kemdikbud.go.id/login/ceksurat
- Kabar Gembira! KEMENAG Membuka Kesempatan Bagi Guru dan Calon Pengawas Madrasah untuk Mendapatkan Beasiswa S2 Tahun 2019
Ditemani Wakil Walikota Abdur Rahman A. Abidin, Wakil Bupati Bima Dahlan M Noer, Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Hamid Muhammad dan jajaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) lainnya, Mendikbud juga mengunjungi SD Negeri 29, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 13, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1, serta beberapa sekolah swasta. Kepada jajaran kementerian dan UPT Kemendikbud di Bima, Muhadjir mengimbau agar semua pihak bekerja keras mengupayakan agar anak-anak tidak terganggu proses belajarnya.
“Meskipun kondisi darurat, anak-anak harus tetap bisa belajar. Sekolah-sekolah kita siapkan, alat-alat sekolah kita bantu,” terang Mendikbud.Tak hanya itu, rehabilitasi sekolah yang rusak dan pengadaan alat-alat elektronik seperti komputer juga menjadi prioritas percepatan awal tahun depan. Muhadjir berkeinginan agar siswa-siswa yang akan menghadapi ujian nasional tidak terganggu.
“Komputer dan jaringannya untuk ujian nasional berbasis komputer (UNBK) akan kita dahulukan agar segera bisa digunakan untuk belajar,” janji Mendikbud.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang sudah berinisiatif membersihkan sekolah dengan peralatan seadanya. Kemendikbud akan membentu percepatan penanganan ini dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait,” tutup Muhadjir.
Sumber http://www.informasiguru.com/