Fenomena Alam Yang Akan Hiasi Langit Indonesia Bulan Desember 2016
Thursday, December 1, 2016
Udah awal Desember aja nih, akan ada kejutan menarik nih di akhir tahun ini. Bukan hanya kejutan kembang api dan juga suara terompet yang akan menyambut akan tetapi juga Fenomena Alam.
Kalau berbicara tentang bulan ini memang publik pasti menantikannya terlebih untuk segera mempersiapkan diri menyambut tahun baru. Akan tetapi meski memiliki banyak agenda untuk tahun baru dan juga Natal kalian tak boleh melewatkan info ini.
Rangkaian Fenomena Alam sudah mulai menyapa di akhir tahun ini untuk para penggemar foto dan publik. Dari hujan meteor hingga penampakan lain akan segera menghiasi langit Indonesia bulan ini.
Yang pertama akan menyapa adalah konjungsi Bulan dengan Planet Venus yang akan menyapa publik bertepatan dengan laga Indonesia vs Vietnam. Ya tepat pada tanggal 3 Desember 2016 publik akan dikunjungi oleh fenomena alam tersebut.
Bahkan Fenomena Alam konjungsi Bulan dengan Venus ini telah terlihat tanda-tandanya dilangit senja Indonesia. Tandanya adalah adanya obyek terang seperti binang di langit barat yang muncul saat senja mulai menyapa bumi.
Obyek terang yang dimaksud bukanlan bintang akan tetapi Planet Venus yang mungkin akan lebih trlihat akhir pekan ini. Kedua adalah konjungsi Bulan dan Planet Mars yang akan menyapa pada 5 Desember mandatang.
Mars dan Bulan sendiri akan berada pada posisi paling dekat selama fase yang telah dialami. Kalian dapat menikmati Fenomena Alam ini selepas magrib tepatnya saat langit sudah berubah menjadi merah.
Info penting lagi bagi kalian yang ingin menikmati perhatikan titik merah yang mencolok bersanding dengan bulan sabit. Yang ketiga mungkin paling banyak ditunggu oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Fenomena Alam ini akan menyapada pada 9 Desember mendatang dengan sebutan hujan meteor Puppid-Velid. Hujan meteor yang satu ini dapat dinikmati oleh publik saat berada di berbagai lokasi di Indonesia.
Akan tetapi mungkin akan terhalang dengan cahaya bulan yang sudah mulai terang karena berusia 10 hari. Mungkin cahaya jatuhnya meteor tak akan seindah penampakan jika bulan masih berusia muda.
Sumber https://www.pgrionline.com/