Spesies Baru Spons Mangrove dari Pulau Bangka, Sulawesi Utara


Indonesia sebagai hotspot biodiversitas dunia salah satunya adalah memiliki ekosistem mangrove. Salah satu organisme yang ada di sekitar mangrove dan jarang ada publikasinya adalah spos. Data mengenai spons yang ada di ekosistem ini sangat minim sekali. Spons sendiri adalah hewan sesil yang masuk dalam filum Porifera dan menjadi insprasi karakter kartun Sponge Bob. 

Sebuah publikasi yang baru dirilis bulan April 2016 menyebutkan telah ditemukan spesies spons baru yang ada di ekosistem mangrove di Pulau Bangka, Sulawesi Utara, Indonesia. Spesies baru tersebut diberi nama ilmiah Dercitus bangkae (gambar 1A-B). Salah satu karakter spons yang digunakan untuk klasifikasi adalah jenis spikulanya. Silahkan baca ulasan mengenai spons di artikel sebelumnya di: Biologi Spons.

Gambar 1. (A) Holotipe Dercitus bangkae, (B) Kerangka  Dercitus bangkae.

Sistematika Spons Jenis Dercitus bangkae

Kingdom : Animalia
Filum       : Porifera
Kelas       : Demospongiae
Subkelas  : Heteroscleromorpha
Ordo        : Tetractinellida
Famili      : Ancorinidae
Genus      : Dercitus
Spesies    : Dercitus bangkae

Dercitus bangkae memiliki kerangka dengan spikula dengan berbagai bentuk baik megasklera maupun mikrosklera. Spikula sendiri adalah komponen anorganik yang berfungsi sebagai penguat dinding porifera yang lunak dengan bentuk dan penyusun yang bermacam-macam. Pada spesies baru ini, bentuk spikula Dercitus bangkae yakni calthrop, dichocalthrop, dan sanidaster. (Gambar 1 C-N).



Keterangan:
(C, N) bentuk calthrop pada umumnya; (D, E) dichocalthrop yang tidak beraturan; (F) bentuk dichocalthrop pada umumnya; (G, H) calthrop yang mengalami modifikasi; (I, M, N) sanidaster; (J –L) sanidaster yang mengalami modifikasi.

Referensi: 
Barbara Calcinai, Azzurra Bastari, Daisy M. Makapedua and Carlo Cerrano. 2016. Mangrove sponges from Bangka Island (North Sulawesi, Indonesia) with the description of a new species. Journal of the Marine Biological Association of the United Kingdom. doi:10.1017/S0025315416000710

Sumber https://www.generasibiologi.com/

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel