Pengertian Paragraf Menurut Beberapa Ahli
Wednesday, January 27, 2016
Kita sering mendengarkan istilah paragraf atau alinea. Istilah tersebut sering digunakan, baik dalam percakapan maupun dalam kegiatan-kegiatan pertemuan. Sepeti di sekolah misalnya, saat dikte Pak Guru sering mengatakan “Alinea kedua....,” yang menandakan bahwa siswa harus melompat satu baris atau dengan menjorokkan agak ke dalam baris pertamanya.
Secara umum paragraf merupakan unsur bahasa yang terdiri atas kalimat utama dan kalimat penjelas. Karena setiap paragraf biasaya terdiri dari satu topik utama dan diikuti oleh kalimat-kalimat yang mejelaskan topik utamanya tersebut.
Dalam Kamus Besar Bahsa Indonesia, Edisi ke-3, terbitan Departemen Pendidikan Nasional tertera penjelasan bahwa alinea adalah bagian wacana yang mengungkapkan satu pikiran yang lengkap atau satu tema yang dalam ragam tulis ditandai oleh baris petama yang menjorok ke dalam atau jarak spasi yang lebih. Dalam kamus tersebut aline diartikan pula sebagai paragraf.
Dari beberapa pengertian tentang paragraf atau alinea, Dr. Djago Tarigan sendiri mendefinisikan paragraf sebagai seperangkat kalimat tersusun logis-sistematis, yang merupakan satu kesatuan ekspresi pikiran yang relevan dan mendukung pikiran pokok yang tersirat dalam keseluruhan karangan.
Sedangkan Gorys Keraf memberikan batasan bahwa alinea tidak lain dari satu kesatuan pikiran, suatu kesatuan yang lebih tinggi atau lebih luas dari kalimat. Ia merupakan himpunan dari kalimat-kalimat yang bertalian dalam suatu rangkaian untuk membentuk sebuah gagasan.
Jadi boleh disimpulkan, menurut saya paragraf adalah himpunan beberapa kalimat yang satu sama lain bertalian erat dalam rangka mengusung satu pokok pikiran.
Sumber http://basindon.blogspot.com/
Baca Juga: Syarat-Syarat Paragraf yang Baik dan EfektifProf Dr. Gorys Keraf dalam bukunya Komposisi menggunakan istilah alinea, sementara Dr. Djago Tarigan dalam salah satu bukunya menggunakan istilah paragraf. Jadi kedua istilah itu tidak ada perbedaannya. Mana-mana yang dipakai sah-sah saja. Hanya saja istilah paragraf mungkin lebih banyak digunakan.
Secara umum paragraf merupakan unsur bahasa yang terdiri atas kalimat utama dan kalimat penjelas. Karena setiap paragraf biasaya terdiri dari satu topik utama dan diikuti oleh kalimat-kalimat yang mejelaskan topik utamanya tersebut.
Dalam Kamus Besar Bahsa Indonesia, Edisi ke-3, terbitan Departemen Pendidikan Nasional tertera penjelasan bahwa alinea adalah bagian wacana yang mengungkapkan satu pikiran yang lengkap atau satu tema yang dalam ragam tulis ditandai oleh baris petama yang menjorok ke dalam atau jarak spasi yang lebih. Dalam kamus tersebut aline diartikan pula sebagai paragraf.
Dari beberapa pengertian tentang paragraf atau alinea, Dr. Djago Tarigan sendiri mendefinisikan paragraf sebagai seperangkat kalimat tersusun logis-sistematis, yang merupakan satu kesatuan ekspresi pikiran yang relevan dan mendukung pikiran pokok yang tersirat dalam keseluruhan karangan.
Sedangkan Gorys Keraf memberikan batasan bahwa alinea tidak lain dari satu kesatuan pikiran, suatu kesatuan yang lebih tinggi atau lebih luas dari kalimat. Ia merupakan himpunan dari kalimat-kalimat yang bertalian dalam suatu rangkaian untuk membentuk sebuah gagasan.
Jadi boleh disimpulkan, menurut saya paragraf adalah himpunan beberapa kalimat yang satu sama lain bertalian erat dalam rangka mengusung satu pokok pikiran.