KELEMAHAN UKG MENURUT KETUA UMUM PGRI
Thursday, November 19, 2015
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistiyo mengatakan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan yang ingin melakukan Ujian Komptensi Guru (UKG) ulang tidak efektif. Alasannya, UKG yang diberlakukan kepada seluruh guru di Tanah Air tidak akan bisa mengambarkan kualitas guru sesungguhnya.
"Kebijakan UKG ulang bagi seluruh guru tidak akan berjalan efektif, bahkan tidak bisa menggambarkan sepenuhnya kualitas seorang guru. Karena aspek penilainnya hanya pada pedagogik dan profesionalnya saja, sedangkan kompetensi sosial dan kepribadian tidak nilai, " ujar Sulistiyo saat dihubungi di Jakarta, (15/10)
Selain itu, Sulistiyo menambahkan,http://pgri-online.blogspot.com/ jika UKG tetap dilaksanakan nantinya juga akan berjalan secara diskriminasi. Disebabkan kualitas soal UKG disamakan antara guru honorer dan guru PNS.
"Guru-guru honorer yang penghasilannya pas-pasan, tidak bisa digunakan untuk meningkatkan kualitas keprofesiannya," tandasnya.
Sumber https://www.pgrionline.com/