Tugas, Kewajiban dan Wewenang Wasit Bola Voli
Sunday, September 20, 2015
Pedoman Umum Perwasitan Bolavoli
Syarat Menjadi Wasit Bola voli
Perlengkapan Wasit
Pakaian Seragam :
Komposisi Wasit
Tugas Wasit
Kewajiban dan Wewenang Wasit
Tanggung Jawab Wasit 1
Sebelum pertandingan :
Selama pertandingan:
Sesudah pertandingan.
Tugas Wasit 2
- Memimpin suatu pertandingan agar dapat berjalan lancar tanpamengalami gangguan apapun.
- Dapat menafsirkan peraturan dengan tepat dan selalu konsisten dalammengambil keputusan.
- Harus adil dan objektif - sesuai peraturan yang sudah disahkan PBVSI.
- Putusan tidak berdasarkan ramalam atau prasangka, tetapi merupakankejadian yang nyata atau fakta benar-benar nyata terlihat wasit.
- Tempat sedekat mungkin dan lebih tinggi dari net. Posisi dapatmengamati medan dan seluruh pemain dengan baik dan jelas.
Syarat Menjadi Wasit Bola voli
- Berbadan sehat dan mempunyai fisik normal.
- Mempunyai bakat menjadi seorang wasit.
- Senang terhadap permainan bola voli.
- Serendah-rendahnya lulusan SLTP.
- Berumur 20 - 40 tahun.
- Berdedikasi tinggi.
- Anggota satu perkumpulan bolavoli.
- Berstatus amatir.
- Wasit perkumpulan
- Wasit cabang wilayah
- Wasit daerah/Pemda tingkat A dan B
- Wasit nasional tingkat A, B, dan C
- Wasit kandidat international
Perlengkapan Wasit
Pakaian Seragam :
- Celana putih/hitam
- Kaos putih polos atau hitam garis-garis putih pakai krah
- Sepatu karet putih
Komposisi Wasit
- Wasit 1 (referee)
- Wasit 2 (umpire)
- Wasit pencatat (scorer)
- 4 atau 2 orang hakim garis (linesmen)
Tugas Wasit
- Memimpin pertandingan agar berjalan lancar.
- Meningkatkan: keterampilan, kemampuan dan pengetahuan tentang perwasitan bolavoli.
- Menyebarluaskan peraturan pertandingan di masyarakat.
- Meningkatkan mutu perwasitan di masyarakat khususnya di Indonesia pada umumnya.
Kewajiban dan Wewenang Wasit
- Wajib memimpin pertandingan bolavoli baik di tingkat cabang, daerah,nasional maupun tingkat internasional.
- Tidak berhak memimpin pertandingan di atas sertifikat yangdimilikinya.
- Wasit 1 dan 2 yang diperbolehkan meniup peluit selama pertandingan.
- Wasit 1 memberi tanda memulai permainan (service).
- Wasit 1 dan 2 : tanda bola mati setelah yakin ada pelanggarannya,tanda bola mati bertujuan untuk menunjukkan menyetujui ataumenolak permohonan regu.
- Wasit 1 : memberi peringatan, menjatuhkan hukuman.
- Begitu wasit meniup peluit sudah harus dapat menunjukkan: Sifat kesalahan dan isyarat tangan yang resmi.
Tanggung Jawab Wasit 1
Sebelum pertandingan :
- Memeriksa sarana/prasarana pertandingan.
- Melakukan tos.
- Mengawali pemanasan.
Selama pertandingan:
- Mempunyai wewenang menentukan kesalahan: kesalahan pukulanservis, posisi regu, block, sentuhan pada net, menyentuh bola, di atasnet beserta pita horizontalnya, simultan/bersamaan.
- Jangan membiarkan suatu perdebatan atas pengajuan kapten.
- Jika kapten tidak sepaham dalam penafsiran, dicatat di lembar scoresheet, wasit 1 harus memberi pencatatan protes di akhir pertandingan.
Sesudah pertandingan.
- Menandatangani score sheet.
- Langsung menuju ke ruang wasit.
Tugas Wasit 2
- Mengawasi posisi pemain selamaset itu berlangsung, pemindahan tempat waktu set penentuan.
- Mengawasi tindak tanduk anggota masing-masing regu yang duduk di bangku cadangan, kalau ada sesuatu harus dilaporkan ke wasit 1.
- Mencegah pemain cadangan melakukan pemanasan di area pertandingan.
- Mengawasi jumlah time out dan pergantian pemain.
- Menolak penghentian yang tidak layak; mengabulkan permohonanyang sah serta mengawasi waktunya.
- Menunjukkan kesalahan lain tanpa meniup peluit, tetapi tidak bolehmenekan wasit
- Menentukan diperlukan atau tidak pengeringan permukaan lapangan.
Sumber: http://www.volimaniak.com/
Sumber https://aturanpermainan.blogspot.com/