Teori Asam Basa Lux-Flood
Wednesday, June 24, 2015
Teori Asam Basa Lux-Flood merupakan penghidupan kembali teori asam basa oksigen yang diusulkan oleh kimiawan Jerman Hermann Lux pada tahun 1939, kemudian dikembangkan oleh HÃ¥kon Flood sekitar tahun 1947 dan masih digunakan sampai sekarang pada bidang geokimia modern dan elektrokimia lelehan garam.
Konsep
Konsep teori asam basa Lux-Flood ditinjau berdasarkan ion oksida (O2-). Konsep ini digunakan untuk menerangkan sistem non proton yang tidak dapat dijelaskan dengan definisi asam basa Bronsted-Lowry. Menurut teori ini asam adalah spesi atau zat akseptor ion oksida dan basa adalah spesi atau zat pendonor ion oksida. Oksida diklasifikasikan sebagai asam atau basa berdasarkan lokasinya dalam tabel periodik . Teori ini biasanya digunakan untuk meramalkan reaksi-reaksi yang berlangsung pada suhu tinggi dan proses pengolahan serta perekayasaan mineral dan logam.
Contoh
Contoh Persamaan Reaksi Asam-Basa Lux Flood :
Reaksi pelelehan anorganik suhu tinggi
CaO + SiO2 → CaSiO3
Basa Asam
Keterangan:
CaO = oksida donor
SiO2 = oksida akseptor
Kekurangan teori asam basa lux-flood
Teori asam basa lux-flood terbatas pada sistem lelehan oksida.
Kelebihan teori asam basa lux-flood
Karakterisasi oksida logam dan non logam menggunakan sistem ini bermanfaat dalam industri pembuatan logam. Sumber https://blogpenemu.blogspot.com/
Konsep
Konsep teori asam basa Lux-Flood ditinjau berdasarkan ion oksida (O2-). Konsep ini digunakan untuk menerangkan sistem non proton yang tidak dapat dijelaskan dengan definisi asam basa Bronsted-Lowry. Menurut teori ini asam adalah spesi atau zat akseptor ion oksida dan basa adalah spesi atau zat pendonor ion oksida. Oksida diklasifikasikan sebagai asam atau basa berdasarkan lokasinya dalam tabel periodik . Teori ini biasanya digunakan untuk meramalkan reaksi-reaksi yang berlangsung pada suhu tinggi dan proses pengolahan serta perekayasaan mineral dan logam.
Contoh
Contoh Persamaan Reaksi Asam-Basa Lux Flood :
Reaksi pelelehan anorganik suhu tinggi
CaO + SiO2 → CaSiO3
Basa Asam
Keterangan:
CaO = oksida donor
SiO2 = oksida akseptor
Kekurangan teori asam basa lux-flood
Teori asam basa lux-flood terbatas pada sistem lelehan oksida.
Kelebihan teori asam basa lux-flood
Karakterisasi oksida logam dan non logam menggunakan sistem ini bermanfaat dalam industri pembuatan logam. Sumber https://blogpenemu.blogspot.com/