CARA MENGATUR RUANG BELAJAR YANG ERGONOMIS
Sunday, February 8, 2015
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi belajar siswa, salah satunya adalah motivasi atau mood belajar siswa ketika mengerjakan pekerjaan rumah. Nah untuk dapat menambah mood / motivasi belajar saat di rumah, anak didik kita juga harus kreatif dalam mengatur tempat belajar agar nyaman dan tidak membosankan, tentu saja sampai tidak mengganggu konsentrasi belajar. Untuk itu saya akan memberikan tips dalam menata ruang belajar secara ergonomis, nah apa itu ergonomis..??
Ruang belajar yang nyaman, aman dan sehat (ergonomis) akan mempengaruhi semangat belajar. Ruang belajar yang ergonomis tidak harus memiliki ruang yang luas, akan tetapi bagaimana mengatur ruang belajar dan perlengkapan didalamnya sehingga dapat memberikan kenyamanan kepada Anda pada waktu belajar.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengatur ruang belajar yang ergonomis yaitu :
1. Tempat Belajar.
Berusahalah menemukan tempat yang tenang dan bebas dari gangguan (suara telepon, TV, Radio, Video game, dan lain-lain). Pilihlah tempat yang bukan tempat kita melakukan hal lain.
Misalnya, kalau kita belajar di atas tempat tidur, kita akan mulai berpikir tentang tidur.
2. Pencahayaan
Sebagian dari Anda menyukai cahaya terang, sementara yang lain memilih cahaya yang lebih redup. Cahaya alami matahari adalah cahaya yang paling bagus untuk kita. Akan tetapi cahaya seperti apapun yang kita gunakan, haruslah cahaya yang memadai, agar mata kita tidak rusak apabila membaca atau bekerja. Lampu harus bersinar dari samping pundak kita dan tidak mengarah langsung ke bidang baca.
3. Tempat Duduk
Boleh meringkuk di sofa empuk ketika membaca berita. Akan tetapi, kita perlu berkonsentrasi. Oleh karena itu, cobalah duduk di kursi berpunggung di depan meja.
4. Alat Tulis
Banyak orang membuang waktu yang berharga untuk mecari alat tulis. Kamu bisa lebih efisien dalam memanfaatkan waktu. Siapkan alat tulis selengkap mungkin, seperti pensil, pulpen, karet penghapus, rautan pensil, penggaris dan pensil warna di mejamu. Letakkan barang-barang
tersebut di dalam kotak pensl, kantong plastic, atau kotak bekas yang sudah tidak dipakai lagi. Dengan begitu, emosi dan semangatmu juga tidak terganggu karena lelah mencari alat tulis
5. Komputer
Jika kamu memiliki komputer di ruang belajar, tempatkan komputer tersebut dengan baik dan aman. Meletakan meja dan computer diusahakan berkesan tidak sempit, selain itu jangan sampai menghambat lalu lintas / perjalanan keluar-masuk ruang belajar
6. Tempat Menyimpan Tugas
Sebagian tugas dari sekolah bisa menghabiskan waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk diselesaikan. Dalam merencanakan tugas berjangka panjang, pikirkan pula cara menata bahan-bahan yang kamu butuhkan untuk tugas tersebut. Mungkin kamu perlu tempat penyimpanan. Menempatkan semua perlengkapan dan bahan untuk tugasmu di satu tempat akan menolong kamu untuk lebih teratur.
7. Perpustakaan Kecil / Rujukan
Buatlah perpustakaan kecil yang berisi kamus, ensiklopedia, buku-buku pelajaran yang sudah lalu, biografi tokoh dan lain-lainnya. Tambahkan kalender, atlas dan rujukan lain yang kamu butuhkan. Koleksi tersebut akan memudahkanmu dalam belajar. Selain itu, dapat memotivasimu untuk menambah pengetahuan.
8. Papan Tempel (madding = majalah dinding)
Gunakan papan tempel (bisa dari gabus, karton atau triplek) untuk menempelkan kalender, catatan penting, maupun petunjuk untuk mengerjakan tugas khusus. Beri ruang untuk kartu pos, foto, bunga atau gambar favorit yang bisa menyemangatimu dalam belajar. Pusat belajarmu tidak harus membosankan, kan ?
Sumber https://www.maribelajarbk.web.id/