Manfaat Olahraga Untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Menurut Penelitian senam aerobik dapat menurunkan tekanan darah dari penderita hipertensi/tekanan darah tinggi. Para pasien hipertensi sering dicoba dengan berbagai macam obat hipertensi sebelum ditemukan pengobatan yang dapat ditoleransikan efek sampingnya. Olahraga ternyata menjadi obat alamiah yang efektif.

Olah raga dapat membuat kerja jantung lebih efisien, membakar lemak sehingga lemak yang menyumbat dinding pembuluh darah dapat berkurang dan hipertensi secara otomatis dapat menurun, pembuluh darah jantung atau arteri koroneria akan lebih besar dan lebar dibandingkan dengan orang tidak berolah raga sehingga akan memperlancar aliran darah dan timbulnya resiko hipertensi dapat dicegah, mencegah terjadinya penggumpalan darah, sehingga kerja jantung akan lebih ringan.

Meskipun telah terbukti bahwa olahraga mampu menurunkan tekanan darah tinggi, namun dalam melaksanakan hal tersebut tidaklah sembarangan. Sehingga perlu diperhatikan dalam memilih olah raga, sebaiknya dipilih olah raga yang sesuai dengan kesenangan.

Hal yang tidak kalah penting dalam memilihnya harus memperhatikan kondisi fisik sendiri. Karena hipertensi selalu memiliki kerja jantung yang lebih keras dari pada orang normal pada umumnya, sehingga dapat dibayangkan jika dalam kondisi santai memiliki tekanan darah 180/100mmHg, bagaimana saat melakukan olah raga?

Sehingga Beberapa hal perlu dijadikan acuan dalam memutuskan pemilihan olah raga bagi penderita hipertensi, antara lain:

1. Perhatikan tekanan darah, jika melebihi 160/100mmHg, lakukan olah raga ringan, kemudian selanjutnya ditingkatkan secara bertahap.

2. Sebelum melakukan olah raga sebaiknya telah diuji latih jantung dengan beban (treadmill/ergometer) agar dapat dinilai reaksi tekanan darah serta perubahan aktivitas listrik jantung (EKG), sekaligus menilai tingkat kapasitas fisik

3. Latihan yang diberikan untuk meningkatkan daya tahan bukan menambah meningkatkan tekanan darah, sehingga yang cocok adalah olah raga ringan semisal jalan kaki, bersepeda, senam dan berenang

4. Olah raga peningkatan kekuatan tidak diperbolehkan . Seperti angkat besi dan sejenisnya, karena olah raga ini justru meningkatkan tekanan darah.

5. Lakukan konsultasi dengan dokter, untuk mendapatkan pilihan olah raga yang tepat.

Untuk orang yang telah mengalami hipertensi/tekanan darah tinggi. jangan melakukan olahraga pada saat tensi darah meningkat tinggi. Sebaiknya tunggu dulu sampai tekanan darahnya normal. Ini penting dilakukan karena untuk menjaga agar olahraga tidak malah menjadikan resiko bagi orang yang mengalami hipertensi.


Sumber https://www.olahragakesehatanjasmani.com/

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel