Orbit Geostasioner
Monday, September 10, 2018
berbagi materi persiapan diri menuju OSN Astronomi. Materi yang dibagikan kesempatan ini tentang Orbit Geostasioner. Orbit geostasioner jika kelajuan rotasi Sebuah satelit pada orbitnya sama dengan kelajuan rotasi bumi pada porosnya kita katakan satelit tersebut berada di orbit geostasioner akan yang berada di orbit geostasioner akan menunjukkan perilaku sebagai berikut
- Satelit akan berputar searah dengan putaran bumi
- Periode rotasi sama dengan periode rotasi bumi
- Satelit akan bergerak secara langsung di atas ekuator bumi
- Pusat dari orbit geostasioner ada di pusat bumi
Pada pojok Olimpiade berikut ditunjukkan Bagaimana mengubah orbit lingkaran Sebuah satelit mengitari suatu planet orbit lingkaran lainnya yang radiusnya lebih besar atau periodenya lebih besar melalui orbit transisi berbentuk elips
Sebuah satelit bergerak dalam orbit lingkaran disekitar suatu planet dengan periode revolusi sebesar T₁ = 8 jam dan satelit tersebut akan diubah ke orbit lingkaran lainnya dengan periode T₂ = 27 jam melalui cara berikut. Satelit tersebut pada orbit pertamanya seketika diubah besar kecepatannya tanpa mengubah arahnya sehingga satelit akan bergerak dalam orbit transisi yang berbentuk elips. Ketika satelit tersebut telah menempuh jarak dari planet yang diinginkan, kecepatan diubah seketika sesuai dengan orbit kedua dengan periode T₂, tentukan waktu yang diperlukan untuk berpindah dari orbit pertama ke orbit kedua.
Untuk kamu lebih memahami tentang orbit geostaioner silahkan lihat di sumber berikut
Wikipedia : https://id.wikipedia.org/wiki/Orbit_geostasioner