Meramal Tahun Baru 2018, Mengorek Tahun Lalu 2017 Menjadi Apa?

Selamat tahun baru 2018. Di tahun ini marilah kita jadikan sebagai tahun yang penuh dengan Kesuksesan dan kemenangan. Sukses dalam segala hal dan menang melawan kerasnya kehidupan yang kita jalani. Memulai "hidup kembali" di tahun baru 2018 bukan berarti bahwa kita sudah mati, Namun hidup kembali merupakan ungkapan bangkit dari keterpurukan kehidupan kita di tahun yang lalu 2017. Segala sesuatu yang pernah kita ramalkan belum tercapai di tahun ini maka akan menjadi koreksi kita untuk bahan ramalan di tahun baru mendatang.

Tahun 2017 Sebagai Koreksi Tahun 2018 Menengok Ke Belakang

Pernahkah Kita meramalkan Masa Depan Sendiri keadaan kita di tahun baru akan menjadi apa?

Sebelum Anda salah persepsi, perlu digaris bawahi bahwa yang saya maksud meramal disini bukan datang ke peramal dan seorang dukun untuk minta kepastian nasib kita.. Akan tetapi Meramal adalah menyususn Planning Goal harapan dan tujuan hidup di tahun mendatang secara analitis dari koreksi kehidupan kita yang lalu.

Kebanyakan orang lebih memilih hidup apa adanya daripada harus merencanakan goal harapan dan tujuan hidupnya, oleh karenanya banyak orang yang tidak mendapati kesuksesan dan kemenangan hidupnya di tahun-tahun yang akan mendatang. Padahal sisi lain mereka benar-benar mengaharapakan kesuksesan dan kemenangan tersebut.

Ah...terlalu ribet untuk merencanakan kehidupan, yang simpel-simpel saja!. Apa yang mau direncanakan wong saya ini miskin, syukur-syukur masih bisa hidup?. banyak segudang alasan lainnya yang mungkin akan menjadi penghambat Anda untuk merubah kehidupan Anda sehingga Anda akan tetap statis dengan pendirian Anda.

Jika Si Maimonah yang jualan nasi bungkus tahun ini bisa naik haji dan umrah. kenapa kita tidak?
Jika Si Midun yang tukang becak bisa membeli mobil sport tahun ini. Kenapa kita tidak?
Jika Si Romelah hanya jualan kue keliling bisa meluluskan 3 anaknya sampai ke perguruan tinggi. kenapa kita tidak?

Tentu saja Si Maimonah, Midun, dan Romelah ini tidak memilih hidup apa adanya mereka mempunyai Planning Goal harapan dan tujuan hidup mereka dan inilah bukti kesuksesan dan kemenangan hidup mereka.

Orang lain percaya dengan Tabiat Tahun baru, Lantas bagaimana dengan Anda?

Seperti perhitungan kalender orang Jawa bahwa tahun 2018 merupakan tahun "Dal" menurut keyakinan mereka bahwa tahun Dal merupakan tahun yang istimewah dimana di tahun tersebut telah dilahirkan Nabi Muhammad SAW. Tahun Dal bukanlah tahun yang jelek atau naas menurut sebagian ungkapan orang-orang yang tidak tahu terhadap tahun Dal.

Orang Tionghoa seperti dalam perhitungan kalender mereka merumuskan berdasarkan siklus tahunan, tahun baru Imlek 2018 (tahun 2569 Imlek) merupakan tahun Anjing Tanah (Brown Earth Dog). keyakinan mereka terhadap tahun anjing ini meramalkan bahwa tahun 2018 hampir dapat dipastikan akan lebih baik daripada tahun lalu.

Jika Anda tidak mempecayai adanya kebaikan di tahun baru, setidaknya buatlah tamsil diatas tersebut sebagai motivasi untuk mendukung kehidupan yang cerah bagi Anda.

Anda tentu percaya pada takdir Anda. Lantas bagaimanakah Anda menyongsong takdir Anda? tentu dengan usaha yang prosedur, dan bukan dengan asal hidup saja. Jika anda lakukan dengan benar maka hasilnya pun akan sesuai dengan takdir yang Anda harapkan.

Merenungkan sejarah hidup tahun Lalu, Sudakah atau tidak punya?

Jika Anda tidak mempunyai planning goal di tahun 2017 yang lalu maka lupkanlah tentang evaluasi goal ini. Namun pilihannya setidaknya Anda mempunyai berkas gambaran meskipun hanya sebagian kecil. Tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan dan kekurangan sejarah perjalanan hidup Anda.

Setelah Anda mengetahui sejarah kehidupan Anda di tahun lalu, Anda akan memahami kekurangan dan kelebihan sejarah kehidupan Anda. Tentnya Anda dapat dengan mudah menentukan planing mana yang akan menjadi prioritas goal Anda di tahun baru nanti.

Intinya seperti ungkapan "Bung karno Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah" kemudian berubahlah seperti yang Allah firmankan “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ” QS 13:11

Will To The Change: Meramal Tahun Baru 2018 Untuk Goal Kesuksesan.

Sekarang saatnya memulai merubah kehidupan kita, seperti yang saya utarakan diatas nasib kita tidak akan pernah berubah kalau kita tidak mau merubahnya sendiri. Menginginkan kehidupan yang sukses butuh sebuah perubahan, perubahan membutuhkan pengorbanan.

Sebuah perubahan yang besar intinya di mulai dari perubahan yang kecil. Jika kita mampu merubah kekurang kita yang sederhana maka perubahan besar akan mengikuti kita dengan sendirinya. Bersiaplah kita akan menjadi orang yang sukses dan menang di tahun baru ini.

Bagaimana caranya menuju sukses di tahun baru ini?

Buatlah To Do List sederhana;
Ingat bahwa Goal itu ada beberapa macam. Ada goal harian, goal mingguan, ada bulanan dan bahkan tahunan. Pilih yang menjadi prioritas Anda.

Tentukan dengan detail apa yang Anda butuhkan bukan apa yang anda inginkan;
Kebutuhan merupakan konsumsi hidup bukan sebuah keinginan yang sifatnya hanya sementara. Bagaimana mungkin Anda akan mencapai goal Anda jika daftar list Anda hanya bersifat keinginan belaka. Contoh: Mengapa anda ingin punya mobil atau rumah? Apaka ini bersifat kebutuhan atau sekedar ingin punya. Goal adalah hal yang benar-benar Anda butuhkan. Karena jika semakin jelas dan semakin detail goal Anda, maka keinginan Anda untuk bisa mencapainya semakin kuat. Namun, kalau keinginan Anda tidak jelas dan tidak kuat, maka besar kemungkinan goal tersebut akan sirna.

Tentukan sesuatu hal yang bisa diukur;
Bisa Anda ukur, itu sesuatu yang lebih baik. Misalkan Anda bisa ukur dalam bentuk waktu. Contoh, berapa bulan Anda mau mencapainya? Berapa tahun Anda mau mencapainya? Itu sangat jelas. Ataupun bisa diukur dalam bentuk seperti nilai uang, contohnya. Apakah barang ini bisa saya beli dengan uang sekian?.

Pastikan bahwa hal itu bisa dicapai;
Seperti yang saya singgung diatas jika Si Maimonah, Midun, dan Romelah bisa sukses mencapai tujuan hidupnya, berarti anda juga bisa mencapainya dengan mudah.

Pikirkan yang realistis;
Lihat kapasitas Anda jangan melebihi kapsitas yang melampaui batas. mislkan jika penghasilan Anda 1 juta/bulan di tahun ini kemudian Anda ingin meningkatkan penghasilan Anda menjadi 2 juta/bulan di tahun baru nanti, ini masih realistis. Namun jika Anda menginginkan penghasilan lebih 1 milyar/bulan ini akan merusak mindset Anda.

Tentukan jangka waktnya;
Kapan Anda mau mencapainya? Pokoknya suatu hari saya akan mencapainya. Itu tidak bisa. Jadi kalau Anda mengatakan suatu hari saya pasti capai, tidak bisa. Suatu hari itu kapan? Harus ada jangka waktunya. Dengan demikian, Anda bekerja memiliki motivasi. Sehingga di tahun-tahun mendatang Anda hanya punya goal dengan jangka waktu sekian, sekian, sekian. Itulah sesuatu yang bisa dicapai.

Semoga kita bisa meramal nasib kita dengan baik di tahun 2018 dan menjadi orang yang sukses sesuai dengan harapan dan tujuan hidup kita. Amin
Sumber https://ibadjournals.blogspot.com/

Share this post