7 Jenis Kebutuhan Anak Usia Sekolah Menengah (Murray)
Monday, November 6, 2017
Jenis-jenis kebutuhan anak usia sekolah menengah (SMP SMA) menurut Murray. Setiap manusia melakukan kegiatan dalam rangka memenuhi kebutuhan (needs) hidupnya. Murray mengelompokkan kebutuhan menjadi dua kelompok besar, yaitu viscerogenic, dan psychogenic. Kebutuhan viscerogenic adalah kebutuhan secara biologis, yaitu kebutuhan untuk makan, minum, bernafas dan lain sebagainya yang berorientasi pada kebutuhan untuk mempertahankan hidup. Sedangkan kebutuhan psychogenic adalah kebutuhan sosial atau social motives.
Kebutuhan seseorang dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.Faktor internal adalah faktor yang mempengaruhi kebutuhan dari dalam diri individu, atau tujuannya ada di dalam kegiatan itu sendiri.Sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang mempengaruhi kebutuhan individu dari luar, atau tujuan suatu kegiatan berada di luar kegiatannya itu sendiri.
Berdasarkan pendapat Murray, maka jenis kebutuhan yang dominan pada usia anak sekolah menengah adalah sebagai berikut : need for affiliation (n aff), need for aggression (n agg), autonomy needs (n aut), counteraction, need for dominance (n dom), exhibition (n exh), dan sex. Keenam kebutuhan anak usia sekolah tersebut akan kita bahas satu persatu dalam artikel ini.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Pertama : Need for Affiliation (n Aff)
Need for Affiliation (n Aff) adalah kebutuhan untuk berhubungan dengan orang lain seperti teman sebaya, setia kawan, mengerjakan sesuatu untuk teman, berpartisipasi dalam kelompok sebaya, kebutuhan untuk membentuk persahabatan baru, dorongan untuk mencari kawan sebanayak mungkin, mengerjakan pekerjaan bersama-sama, akrab dengan teman, dorongan untuk menulis persahabatan, dan sebagainya. Pada usia remaja kebutuhan untuk membentuk kelompok ini terkadang menimbulkan masalah dengan terbentukknya gang atau kelompok yang saling bertentangan antara satu kelompok dengan kelompok lainnya.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Pertama : Need for Aggression (n Agg)
Need for Aggression yaitu kebutuhan untuk melakukan tindakan kekerasan, menyerang pandangan yang berbeda dengan dirinya, menyampaikan pandangan tentang jalan pikiran orang lain, mengecam orang lain secara terbuka, melukai perasaan orang lain, mempermainkan orang lain, dorongan untuk membaca berita yang menjurus kepada kekerasan seperti perkosaan, dan lain seabagainya yang sejenis. Dorongan ini menyebabkan anak remaja suka melakukan tawuran/perkelahian.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Kedua : Autonomy Needs (n Aut)
Autonomy Needs (n Aut) yaitu kebutuhan untuk bertindak secara mandiri, menyatakan kebebasan diri untuk berbuat atau mengatakan apapun, bebas dalam mengambil keputusan, melakukan sesuatu yang tidak biasa dilakukan orang lain, menghindari pendapat orang lain, menghindari tanggungjawab atau tugas dari orang lain.Anak remaja senang menentang pendapat orang tuanya sendiri.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Ketiga : Counteraction
Counteraction yaitu kebutuhan untuk mencari bentuk yang berbeda dan yang telah mapan, seperti sebagi oposisi. Remaja senantiasa ingin berbeda pendapat orang tuanya, bahkan dengan gurunya di sekolah.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Keempat : Need for Dominance (n Dom)
Need for Dominance (n Dom) atau kebutuhan mendominasi, yaitu kebutuhan untuk menguasai lingkungan manusia, membantah pendapat orang lain, ingin menjadi pemimpin kelompoknya, ingin dipandang sebagai pemimpin orang lain, ingin selalu terpilih sebagai pemimpin, mengambil keputusan dengan mengatasnamakan kelompoknya, menetapkan persetujuan secara sepihak, membujuk dan mempengaruhi orang lain agar mau menjalankan apa yang ia inginkan, mengawasi dan mengarahkan kegiatan orang lain, mendiktekan apa yang harus dikerjakan orang lain.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Kelima : Exhibition (N Exh)
Exhibition (N Exh) atau kebutuhan pamer diri yaitu kebutuhan untuk memamerkan diri, menarik perhatian orang lain, memperlihatkan diri agar menjadi pusat perhatian orang lain, dorongan untuk menceritakan keberhasilan dirinya, menggunakan kata-kata yang tidak dipahami orang lain, dorongan untuk bertanya yang sekiranya tidak dijawab orang lain, membicarakan pengalaman diri yang membahayakan, dorongan untuk menceritakan hal-hal yang mengelikan. Pada masa remaja inilah umumnya remaja biasa menggunakan bahasa prokem yang hanya dipahami oleh kelompoknya sendiri.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Keenam : Seks
Seks yaitu kebutuhan untuk membangun hubungan yang bersifat erotis. Tanpa pengawasan yang terarah remaja sering terjerumus ke dalam perilaku seks bebas.
Melihat kajian tentang kebutuhan pada siswa sekolah menengah berdasarkan konsep Murray, seorang guru mestinya peka terhadap kebutuhan siswanya. Bagaimana pemenuhan kebutuhan tersebut oleh guru? sebagai guru Anda dapat menciptkan suasana kelas yang demokratis, merencanakan pembelajaran yang bervariasi, serta mengadakan hubungan atau komunikasi dengan menggunakan pendekatan pribadi. Dengan usaha-usaha seperti ini paling tidak Anda telah mencoba memenuhi kebutuhan para siswa Anda. Sumber https://www.muttaqin.id/
Kebutuhan seseorang dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.Faktor internal adalah faktor yang mempengaruhi kebutuhan dari dalam diri individu, atau tujuannya ada di dalam kegiatan itu sendiri.Sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang mempengaruhi kebutuhan individu dari luar, atau tujuan suatu kegiatan berada di luar kegiatannya itu sendiri.
Jenis-jenis kebutuhan anak usia sekolah menengah menurut Murray
Lantas, untuk apa kita harus mengetahui kebutuhan anak usia sekolah menengah? Zaman telah berganti, kebutuhan siswa zaman dahulu berbeda dengan zaman sekarang, kita tidak bisa membandingkan kebutuhan waktu kita sekolah dulu dengan kebutuhan anak sekolah zaman sekarang. Dengan mengetahui kebutuhan anak usia sekolah, sebagai guru kita akan dapat menentukan metode apa yang tepat untuk mengatasi berbagai permasalahan anak usia sekolah menengah.Berdasarkan pendapat Murray, maka jenis kebutuhan yang dominan pada usia anak sekolah menengah adalah sebagai berikut : need for affiliation (n aff), need for aggression (n agg), autonomy needs (n aut), counteraction, need for dominance (n dom), exhibition (n exh), dan sex. Keenam kebutuhan anak usia sekolah tersebut akan kita bahas satu persatu dalam artikel ini.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Pertama : Need for Affiliation (n Aff)
Need for Affiliation (n Aff) adalah kebutuhan untuk berhubungan dengan orang lain seperti teman sebaya, setia kawan, mengerjakan sesuatu untuk teman, berpartisipasi dalam kelompok sebaya, kebutuhan untuk membentuk persahabatan baru, dorongan untuk mencari kawan sebanayak mungkin, mengerjakan pekerjaan bersama-sama, akrab dengan teman, dorongan untuk menulis persahabatan, dan sebagainya. Pada usia remaja kebutuhan untuk membentuk kelompok ini terkadang menimbulkan masalah dengan terbentukknya gang atau kelompok yang saling bertentangan antara satu kelompok dengan kelompok lainnya.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Pertama : Need for Aggression (n Agg)
Need for Aggression yaitu kebutuhan untuk melakukan tindakan kekerasan, menyerang pandangan yang berbeda dengan dirinya, menyampaikan pandangan tentang jalan pikiran orang lain, mengecam orang lain secara terbuka, melukai perasaan orang lain, mempermainkan orang lain, dorongan untuk membaca berita yang menjurus kepada kekerasan seperti perkosaan, dan lain seabagainya yang sejenis. Dorongan ini menyebabkan anak remaja suka melakukan tawuran/perkelahian.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Kedua : Autonomy Needs (n Aut)
Autonomy Needs (n Aut) yaitu kebutuhan untuk bertindak secara mandiri, menyatakan kebebasan diri untuk berbuat atau mengatakan apapun, bebas dalam mengambil keputusan, melakukan sesuatu yang tidak biasa dilakukan orang lain, menghindari pendapat orang lain, menghindari tanggungjawab atau tugas dari orang lain.Anak remaja senang menentang pendapat orang tuanya sendiri.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Ketiga : Counteraction
Counteraction yaitu kebutuhan untuk mencari bentuk yang berbeda dan yang telah mapan, seperti sebagi oposisi. Remaja senantiasa ingin berbeda pendapat orang tuanya, bahkan dengan gurunya di sekolah.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Keempat : Need for Dominance (n Dom)
Need for Dominance (n Dom) atau kebutuhan mendominasi, yaitu kebutuhan untuk menguasai lingkungan manusia, membantah pendapat orang lain, ingin menjadi pemimpin kelompoknya, ingin dipandang sebagai pemimpin orang lain, ingin selalu terpilih sebagai pemimpin, mengambil keputusan dengan mengatasnamakan kelompoknya, menetapkan persetujuan secara sepihak, membujuk dan mempengaruhi orang lain agar mau menjalankan apa yang ia inginkan, mengawasi dan mengarahkan kegiatan orang lain, mendiktekan apa yang harus dikerjakan orang lain.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Kelima : Exhibition (N Exh)
Exhibition (N Exh) atau kebutuhan pamer diri yaitu kebutuhan untuk memamerkan diri, menarik perhatian orang lain, memperlihatkan diri agar menjadi pusat perhatian orang lain, dorongan untuk menceritakan keberhasilan dirinya, menggunakan kata-kata yang tidak dipahami orang lain, dorongan untuk bertanya yang sekiranya tidak dijawab orang lain, membicarakan pengalaman diri yang membahayakan, dorongan untuk menceritakan hal-hal yang mengelikan. Pada masa remaja inilah umumnya remaja biasa menggunakan bahasa prokem yang hanya dipahami oleh kelompoknya sendiri.
Kebutuhan Anak Usia Sekolah Keenam : Seks
Seks yaitu kebutuhan untuk membangun hubungan yang bersifat erotis. Tanpa pengawasan yang terarah remaja sering terjerumus ke dalam perilaku seks bebas.
Melihat kajian tentang kebutuhan pada siswa sekolah menengah berdasarkan konsep Murray, seorang guru mestinya peka terhadap kebutuhan siswanya. Bagaimana pemenuhan kebutuhan tersebut oleh guru? sebagai guru Anda dapat menciptkan suasana kelas yang demokratis, merencanakan pembelajaran yang bervariasi, serta mengadakan hubungan atau komunikasi dengan menggunakan pendekatan pribadi. Dengan usaha-usaha seperti ini paling tidak Anda telah mencoba memenuhi kebutuhan para siswa Anda. Sumber https://www.muttaqin.id/