Nge-blog dan Youtube Ternyata Bisa Jadi Ladang Amal Jariyyah Lo..


Banyak yang mengira jika aktifitas nge-blogging dan youtube merupakan aktifitas mencari popularitas dan adsense (money). But hold on...,! tidak selamanya para kontributor dan creator youtube begitu. Let me tell you salah satu motivasi kenapa kamu harus nge-blogging dan buat channel youtube.

Ok ini soal bagaimana untuk mendapatkan benefit lebih dari sekedar popularity and money. Maksudnya, just thingking out of the box guys kenapa kita tidak memaksimalkan potensi yang ada untuk double combo profit yang mungkin kali ini kamu tidak harus skeptis lagi kepada mereka.

Banyak yang mengira jika blog dan youtube sekedar urusan duniawi semata. But i don't think so., please keep in mind bahwa mereka juga bisa jadi ladang amal, amal jariyah malah.

Amal jariyyah simplenya adalah amalan yang profitnya (pahala) terus mengalir bahkan berbunga  dan bahkan ketika kamu sudah wafat yang bakal menjadi harta yang sangat dibutuhkan. Ada 3 hal yang menjadi amal jariyyah ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadits riwayat Bukhari no. 1631; Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara yaitu: sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh.

Dan pada kali ini yang menjadi prospek kita adalah sedekah jariyyah dan ilmu yang bermanfaat. Soal anak yang sholeh itu diluar kuasa blogger dan youtube.

Siapa kira blogging dan youtube merupakan bagian dari cabang amal jariyaah yaitu memberikan ilmu yang bemanfaat. Banyak yang mengira, seseorang harus menjadi ustadz atau guru atau mubaligh untuk mengaplikasikan bagian dari amal jariyyah ini. Come on guys! we just need a trick stop berfikir monoton seperti itu. I mean, kenapa kita tidak memaksimalkan potensi dan peluang yang ada?.

Jika sebagian yang lainnya ada yang menulis buku-buku untuk menyebarkan ilmu dan pembaca harus membelinya untuk menyerap ilmunya, maka kita punya blog dan youtube yang dapat diakses secara gratis. Artinya untuk tujuan amal jariyyah maka kedua platform ini bisa dikatakan sangat afektif dan tepat sasaran.

Jika kamu ahli dalam bidang bahasa, kenapa tidak di share ilmunya dengan menulis di blog. Jika kamu ahli desain, kenapa tidak dibuatkan tutorialnya. Jika kamu ahli dalam bidang masing-masing yuk berbagi ilmunya kepada orang lain.

Coba bayangkan ada berapa banyak orang yang akan membaca dan urusan mereka terbantu karena kita senang berbagi. Lebih asik lagi apabila dibuatkan dalam bentuk video di youtube.

Aku iri sama orang barat yang banyak membuat video-video edukasi yang mendidik dan dapat membantu orang lain. Di Indonesia, para youtube banyak  diramaikan dengan konten-konten vlog yang sama sekali tidak manfaat, konten gaming dan lawakan yang mungkin menghibur tapi tidak bisa menjadikannya benar-benar usefull untuk penonton dan menjadi useless.

Coba kamu bayangkan, sebesar mana prospek serta keuntungannya. Kita disini berbicara soal marketing akhirat, trik dan peluang. Sebagai orang yang antusias dengan teknologi aku sendiri sangat menyukai trik. Teknologi banyak memberikan banyak trik untuk memudahkan dan memasimalkan pekerjaan. Nge-trik itu bukan berarti malas yaa, tapi trik itu cara cerdas multitasking untuk mendapatkan keuntungan combo dalam sekali jalan. Yah ibaratnya, sembari berenang di sungai juga mandi, rekreasi, minum air juga nangkap ikan.

Trick is amazing! orang-orang yang antusias di IT selalu menciptakan trik yang mebuat hidup mereka simple. Mungkin nanti di postingan yang akan datang aku akan berbagi cara bagaimana membuat atau menulis makalah tanpa harus mengetik..., iya tanpa harus mengetik. Begitu pula dengan blog dan youtube, selain untuk amal jariyyah kamu juga bisa memaksimalkan dengan adsense. Artinya setelah kamu berbagi kamu juga dapat duit.

What, berarti ga ikhlas dong? mengharapkan uang?. Ow, tahan dulu, guru dan ustadzah di sekolah serta TPA juga digaji bahkan mereka digajinya secara teratur. Berbeda dengan ini, kamu belum tentu memendapatkan uang. Aku heran kenapa banyak orang sekarang ingin buat blog dan youtube untuk mendapatkan uang, hello broo sadar! aku sendiri butuh waktu 5 tahun untuk mendapatkan itu dan kamu buat blog dan youtube baru sebulan ingin dapat lebih?. Artinya kamu harus mengedepankan keikhlasan dan niat berbagi dahulu, soal keuntungan itu reward dari hasil kerja payah kamu. Dan dari keuntungan itu kamu bisa bersedekah untuk amalan sedekah jariyahnya. Gimana? combo gak tuh?

Walapun blog dan youtube tidak punya kuasa untuk menciptakan anak yang sholeh. Paling tidak kedua platform ini bisa mempertemukanmu dengan jodoh yang akan menjadikan anakmu sholeh dan sholehah. ckckck...

Kenapa kita tidak ingin untuk menjadi pribadi yang menebarkan manfaat kepada orang lain?. Bukankah Rasulullah bersabda; “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad).

Selain tingkat anfauhum linnas (manusia yang bermanfaat kepada sesama) jika kamu mau naik tingkat lagi menjadi khairunnas (sebaik-baik manusia) maka kamu bisa sharing ke temen-temen kamu soal ilmu-ilmu Al-Quran, seperti hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari; Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur`an dan mengajarkannya.

Untuk para mahasiswa jurusan ilmu Al-Quran dan Tafsir! I Proud Of You!!

Oleh karenanya jangan pandang blog dan youtube sebelah mata. Dr. Zakir Naik misalnya, coba lihat seberapa banyak orang yang terinspirasi dan masuk Islam karena videonya di youtube. Ust. Dr. Khalid Basalamah juga, seberapa banyak orang yang mendapat hidayah dari video-videonya disana. Mereka cuma buat video sekali namun omsetnya setiap hari, combo gak tuh? ga iri lihatnya?.

Jadi kamu tunggu apa lagi? apa kamu tunggu sampai perusahaan Google pindah ke Indonesia?.

Sumber http://www.zulfanafdhilla.com/

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel