Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMP
Saturday, March 11, 2017
Olimpiade Sains Nasional yang lebih dikenal dengan singkatan OSN utnuk jenjang SMP adalah sebuah upaya yang dilakukan oleh direktorat pembinaan SMP di kementrian kemendikbud untuk meningkatkan sumber mutu daya manusia untuk mampu bersaing dipencaturan regional, nasional dan internasional.
Olimpiade Sains Nasional (OSN) merupakan kegiatan lomba bidang Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang diselenggarakan dalam rangka penuntasan wajib belajar yang bermutu. Olimpiade Sains Nasional bertujuan memotivasi dan menumbuhkembangkan atmosfir kompetisi yang sehat serta mendorong sekolah berperan memfasilitasi siswa untuk meningkatkan kemampuan akademis dalam bidang Matematika, IPA dan IPS. Diharapkan melalui olimpiade ini dapat menstimulus peningkatan mutu pendidikan dan menghasilkan bibit unggul yang dapat berkompetisi pada olimpiade internasional.
Kegiataan OSN dilaksanakan sejak tahun 2003. Pada periode 2003 sampai dengan 2009 bidang yang dilombakan terdiri dari Matematika, Biologi, dan Fisika. Pada tahun 2010, IPS dimasukkan ke dalam bidang yang dilombakan, sehingga sejak tahun itu bidang lomba menjadi 4 bidang lomba. Kemudian pada tahun 2015 bidang Biologi dan Fisika digabung menjadi satu bidang yaitu bidang IPA.
Beberapa prestasi yang telah diraih peraih medali OSN bidang IPA yakni dibuktikan dengan keberhasilan siswa meraih medali pada ajang International Junior Science Olympiad (IJSO). Sedangkan di bidang matematika para peraih medali diberi kesempatan untuk meningkatkan prestasi pada International Mathematics Competation (IMC) dengan membawa medali untuk Indonesia.
Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan OSN supaya terlaksana secara baik, disusun petunjuk pelaksanaan ini, sebagai rujukan bagi panitia pelaksana kegiatan tingkat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, dan tingkat nasional. Diharapkan dengan adanya petunjuk pelaksanaan ini penyelenggaraan OSN dapat terselenggara secara baik.
Apa Manfaat OSN ?
Kegiatan OSN merupakan salah satu wahana bagi siswa yang dapat menumbuhkembangkan semangat kompetisi akademik dan mendorong keberanian bersaing secara sehat, sekaligus untuk meningkatkan kemampuan akademik dalam bidang Matematika, IPA dan IPS dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan.
Apa Tujuan OSN ?
1. Tujuan Umum
Tujuan umum OSN adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya bidang Matematika, IPA dan IPS yang berasaskan pendidikan karakter.
1. Tujuan Umum
Tujuan umum OSN adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya bidang Matematika, IPA dan IPS yang berasaskan pendidikan karakter.
2. Tujuan Khusus
- Memotivasi sekolah agar berperan aktif memfasilitasi siswa guna meningkatkan mutu pembelajaran Matematika, IPA dan IPS.
- Membangkitkan minat siswa untuk mencintai dan memupuk kegemaran terhadap bidang Matematika, IPA dan IPS.
- Menumbuhkembangkan kemampuan siswa untuk berfikir kritis, sistematis, kreatif, inovatif, dan produktif sebagai bekal dalam kehidupan.
- Menanamkan kesadaran dan keberanian siswa untuk mencoba, belajar menerapkan secara langsung, dan dapat berprestasi secara optimal.
- Menanamkan sifat kompetitif dan kerjasama yang sehat sejak dini.
- Memetakan kemampuan siswa dalam bidang Matematika, IPA dan IPS sesuai standar mutu pendidikan secara nasional.
- Mengidentifikasi siswa berprestasi di setiap sekolah, kabupaten/kota, provinsi, dan nasional dalam bidang Matematika, IPA dan IPS
- Menyeleksi siswa terbaik tingkat nasional pada jenjang SMP, MTS atau yang sederajat untuk diikutsertakan pada perlombaan tingkat internasional.
- Memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi dalam bidang Matematika, IPA dan IPS.
1. Matematika
2. Ilmu Pengetahuan Alam
3. Ilmu Pengetahuan Sosial
Apa Sasaran OSN ?
Sasaran kegiatan OSN adalah siswa SMP, MTs, atau bentuk lain yang sederajat.
Apa Hasil yang diharapkan ?
Melalui lomba ini diharapkan terjadi peningkatan minat dan prestasi siswa dalam bidang Matematika, IPA dan IPS, serta terpilihnya siswa yang mampu berprestasi pada lomba tingkat nasional dan internasional.
Seperti apa Bentuk Kegiatan dan Materi Lomba ?
Kegiatan OSN dilaksanakan secara bertahap mulai dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, dan nasional dengan mekanisme sebagai berikut.
- Tingkat sekolah: mekanisme seleksi ditentukan berdasarkan dua pilihan mekanisme seleksi yang telah diatur pada bab III buku petunjuk pelaksanaan OSN.
- Tingkat kabupaten/kota dan provinsi: seleksi dilakukan melalui tes tertulis.
- Tingkat nasional: seleksi dilakukan melalui tes teori untuk Matematika, tes teori dan tes eksperimen untuk IPA serta tes teori dan praktikum untuk IPS.
Apa Hadiah dan Penghargaan Bagi Pemenag OSN ?
Hadiah dan penghargaan diberikan kepada peserta lomba sebagai motivasi untuk meningkatkan kegiatan belajar dan kegiatan lainnya di sekolah. Pengaturan hadiah dan penghargaan untuk para pemenang tingkat kabupaten/kota dan tingkat provinsi diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah daerah sesuai dengan situasi dan kondisi masing-masing daerah. Para pemenang tingkat nasional diberi hadiah dan penghargaan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Sedangkan medali yang diperebutkan untuk masing-masing bidang medali yang diperebutkan untuk masing-masing bidang yaitu: 5 emas, 10 perak, dan 15 perunggu. Sedangkan untuk bidang IPA penambahan Trophy (Best theory dan best experiment).
Bagaimana Seleksi Mengikuti OSN ?
Kegiatan OSN dilaksanakan secara berjenjang, mulai dari tingkat sekolah sampai tingkat nasional. Adapun mekanisme pelaksanaan sebagai berikut.
Seleksi Tingkat Sekolah
Pelaksanaan seleksi tingkat sekolah dimaksudkan untuk menentukan wakil siswa dari sekolah yang bersangkutan sebagai peserta OSN tingkat kabupaten/ kota. Seleksi tersebut dapat dilakukan oleh sekolah dengan memilih salah satu mekanisme dari pilihan berikut ini:
Pelaksanaan seleksi tingkat sekolah dimaksudkan untuk menentukan wakil siswa dari sekolah yang bersangkutan sebagai peserta OSN tingkat kabupaten/ kota. Seleksi tersebut dapat dilakukan oleh sekolah dengan memilih salah satu mekanisme dari pilihan berikut ini:
- Penunjukan berdasarkan persyaratan administratif berupa rekam jejak prestasi siswa selama proses belajar di sekolah, dibuktikan misalnya melalui rapor minimal 1 semester di sekolah tersebut dan/atau jika ada piagam/ sertifikat prestasi lomba sains yang pernah diikuti.
- Mengadakan kegiatan seleksi untuk semua siswa di sekolah yang berminat mengikuti OSN.
Lomba Tingkat Kabupaten/Kota
Kegiatan OSN tingkat kabupaten/kota merupakan proses seleksi untuk setiap perwakilan sekolah di kabupaten/kota. Sekolah mengirimkan paling banyak 1 ( satu) peserta lomba u n t u k s e tiap bidang lomba dari hasil seleksi tingkat sekolah. Bila sekolah mengirimkan lebih dari 1 (satu) peserta pada satu bidang lomba, maka semua peserta yang dikirimkan sekolah untuk bidang lomba tersebut didiskualifikasi. Perwakilan sekolah diseleksi untuk menentukan wakil dari kabupaten/kota yang akan mengikuti seleksi tingkat provinsi. Soal seleksi tingkat kabupaten/kota disiapkan oleh panitia pusat (dalam hal ini Direktorat Pembinaan SMP) dan diserahkan kepada panitia kabupaten/ kota. Pelaksanaan pemeriksaan dan penilaian lembar jawaban seleksi tingkat kabupaten/kota dilakukan oleh panitia tingkat kabupaten/kota dan hasilnya dilaporkan kepada panitia pusat Direktorat Pembinaan SMP dan Dinas Pendidikan Provinsi. Untuk mempermudah pelaksanaan proses seleksi tingkat kabupaten/kota, diharapkan panitia tingkat daerah menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi institusi pendidikan di wilayah masing-masing.
Kegiatan OSN tingkat kabupaten/kota merupakan proses seleksi untuk setiap perwakilan sekolah di kabupaten/kota. Sekolah mengirimkan paling banyak 1 ( satu) peserta lomba u n t u k s e tiap bidang lomba dari hasil seleksi tingkat sekolah. Bila sekolah mengirimkan lebih dari 1 (satu) peserta pada satu bidang lomba, maka semua peserta yang dikirimkan sekolah untuk bidang lomba tersebut didiskualifikasi. Perwakilan sekolah diseleksi untuk menentukan wakil dari kabupaten/kota yang akan mengikuti seleksi tingkat provinsi. Soal seleksi tingkat kabupaten/kota disiapkan oleh panitia pusat (dalam hal ini Direktorat Pembinaan SMP) dan diserahkan kepada panitia kabupaten/ kota. Pelaksanaan pemeriksaan dan penilaian lembar jawaban seleksi tingkat kabupaten/kota dilakukan oleh panitia tingkat kabupaten/kota dan hasilnya dilaporkan kepada panitia pusat Direktorat Pembinaan SMP dan Dinas Pendidikan Provinsi. Untuk mempermudah pelaksanaan proses seleksi tingkat kabupaten/kota, diharapkan panitia tingkat daerah menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi institusi pendidikan di wilayah masing-masing.
Lomba Tingkat Provinsi
Peserta tingkat provinsi adalah Peringkat 1, 2 dan 3 lomba tingkat kabupaten/ kota per bidang lomba di provinsi tersebut. Soal seleksi untuk tingkat provinsi disiapkan oleh panitia pusat dan diserahkan kepada panitia provinsi pada saat pelaksanaan seleksi tingkat provinsi. Pelaksanaan seleksi OSN tingkat provinsi diselenggarakan oleh panitia tingkat provinsi dan dimonitor oleh panitia pusat. Pemeriksaan dan penilaian berkas jawaban seleksi tingkat provinsi dilaksanakan oleh panitia pusat. Oleh karena itu, lembar jawaban, daftar hadir, dan biodata peserta dibawa oleh panitia pusat ke Direktorat Pembinaan SMP
Lomba Tingkat Nasional
Lomba tingkat nasional merupakan kegiatan untuk menetapkan peraih medali emas, perak, dan perunggu. Pemenang terbaik teori dan pemenang terbaik eksperimen untuk bidang IPA diberi penghargaan sebagai the best in theory dan the best in experiment. Peserta lomba tingkat nasional berjumlah 132 orang untuk masing-masing bidang lomba yang terdiri dari 64 peserta terbaik peringkat nasional dan 68 peserta terbaik perwakilan dari seluruh provinsi. Masing-masing provinsi diwakili oleh 2 orang terbaik per bidang lomba, selain 64 peserta yang tercantum pada peringkat nasional.
Referensi : Juknis OSN SMP 2017
Sumber https://folderosn.blogspot.com/
Lomba tingkat nasional merupakan kegiatan untuk menetapkan peraih medali emas, perak, dan perunggu. Pemenang terbaik teori dan pemenang terbaik eksperimen untuk bidang IPA diberi penghargaan sebagai the best in theory dan the best in experiment. Peserta lomba tingkat nasional berjumlah 132 orang untuk masing-masing bidang lomba yang terdiri dari 64 peserta terbaik peringkat nasional dan 68 peserta terbaik perwakilan dari seluruh provinsi. Masing-masing provinsi diwakili oleh 2 orang terbaik per bidang lomba, selain 64 peserta yang tercantum pada peringkat nasional.
Referensi : Juknis OSN SMP 2017