Tahun Ini Sekolah SD Tidak Boleh Lagi Rekrut Guru Honorer
Monday, January 2, 2017
Assalamualaikum...wr...wb...selamat malam Rekan rekan Guru semuanya dan selamat datang kembali kepada sahabat setia IndoINT.com, salam sejahtera untuk Kita semua semoga tetap dalam keadaan sehat. di Tahun 2017 ini, Pemerintah Palembang menyetop penerimaan Guru honorer.
Dinas pendidikan (Disdik) kota Palembang menegaskan sekolah menyetop sementara penerimaan guru honorer di tahun 2017 khusus jenjang Sekolah Dasar (SD).
Kebijakan ini dibuat agar mempermudah proses pendataan ulang semua guru di sekolah untuk mengetahui sekolah mana yang kurang atau kelebihan guru.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) kota Palembang, Ahmad Zulinto menguraikan, sebelumnya pihaknya memberikan kewenangan kepada sekolah untuk melakukan penerimaan guru honorer sebagian tindakan mengatasi kekurangan guru yang ada.
Namun perekrutan guru honorer terkadang tidak seimbang dengan keadaan sekolah.
Ada sekolah yang guru honorer menumpuk sedangkan lainnya malah kekurangan, sehingga diminta untuk tidak merekrut lagi.
“ Prioritas kita pada jenjang sekolah dasar (SD), karena disinilah letak kekurangan guru tersebut. Tercatat kita butuh lebih kurang 2000 ribu guru baru untuk menutupi kekurangan ini,” jelasnya usai melakukan pertemuan dalam rangka memberikan pembelakan kepada semua kepsek SD,SMP dan SMA/SMK di aula SMKN 6 Palembang, Senin (2/1/2017).
Lebih jauh Zulinto menguraikan, ketika sudah dilakukannya pendataan secara keseluruhan, maka pihaknya akan mengetahui sekolah mana yang benar kekurangan ataupun kelebihan.
Sehingga, melalui data inilah yang akan dijadikan acuan untuk mengisi jumlah kekurangan guru dengan melakukan proses pemindahan tugas untuk menuturpi kekurangan yang terjadi.
“ Guru yang telah lulus K2 akan dipindahkan berdasarkan surat penugasan dinas pendidikan. Jika guru honorer yang yang menumpuk maka guru honorer inilah yang akan kita pindahkan tugasnya.
SUMBER(http://sumsel.tribunnews.com)
Demikian imformasi yang dapat kami samlaikan, semoga bermanfaat Sumber https://www.intipendidikan.com/
Dinas pendidikan (Disdik) kota Palembang menegaskan sekolah menyetop sementara penerimaan guru honorer di tahun 2017 khusus jenjang Sekolah Dasar (SD).
Kebijakan ini dibuat agar mempermudah proses pendataan ulang semua guru di sekolah untuk mengetahui sekolah mana yang kurang atau kelebihan guru.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) kota Palembang, Ahmad Zulinto menguraikan, sebelumnya pihaknya memberikan kewenangan kepada sekolah untuk melakukan penerimaan guru honorer sebagian tindakan mengatasi kekurangan guru yang ada.
Namun perekrutan guru honorer terkadang tidak seimbang dengan keadaan sekolah.
Ada sekolah yang guru honorer menumpuk sedangkan lainnya malah kekurangan, sehingga diminta untuk tidak merekrut lagi.
“ Prioritas kita pada jenjang sekolah dasar (SD), karena disinilah letak kekurangan guru tersebut. Tercatat kita butuh lebih kurang 2000 ribu guru baru untuk menutupi kekurangan ini,” jelasnya usai melakukan pertemuan dalam rangka memberikan pembelakan kepada semua kepsek SD,SMP dan SMA/SMK di aula SMKN 6 Palembang, Senin (2/1/2017).
Lebih jauh Zulinto menguraikan, ketika sudah dilakukannya pendataan secara keseluruhan, maka pihaknya akan mengetahui sekolah mana yang benar kekurangan ataupun kelebihan.
Sehingga, melalui data inilah yang akan dijadikan acuan untuk mengisi jumlah kekurangan guru dengan melakukan proses pemindahan tugas untuk menuturpi kekurangan yang terjadi.
“ Guru yang telah lulus K2 akan dipindahkan berdasarkan surat penugasan dinas pendidikan. Jika guru honorer yang yang menumpuk maka guru honorer inilah yang akan kita pindahkan tugasnya.
SUMBER(http://sumsel.tribunnews.com)
Demikian imformasi yang dapat kami samlaikan, semoga bermanfaat Sumber https://www.intipendidikan.com/