Baca Ini Dulu Sebelum Daftar CPNS
Saturday, March 19, 2016
Beredarnya informasi tentang penjadwalan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2016 di sejumlah media massa, baik cetak, online maupun media sosial telah mendapat respons dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi yang menyatakan hal itu tidak benar.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setprov Kaltim S Adiyat menyatakan terkait dengan informasi yang tidak benar itu, sehingga diharapkan masyarakat tidak terkecoh apabila ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan hal-hal yang dapat merugikan atau melakukan penipuan berupa janji-janji terkait dengan pengumuman penerimaan CPNS yang tidak benar itu.
“Masyarakat harus waspada dan jangan mudah percaya dengan informasi terkait dengan penerimaan CPNS, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan oleh sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab,” kata Adiyat.
Adiyat menjelaskan, Menteri PAN-RB Yuddy Chrisnandi mengeluarkan surat sanggahan dengan Nomor B/501/M.PAN.RB/01/2016 yang ditujukan kepada seluruh pejabat kepegawaian pusat dan daerah dengan hal sanggahan terkait dengan adanya jadwal penerimaan CPNS tahun 2016 tertanggal 27 Januari 2016.
Dalam surat tersebut Yuddy menegaskan bahwa informasi yang sudah beredar di media cetak dan online dan sosial tersebut adalah tidak benar dan menyesatkan masyarakat. Kalaupun nantinya ada penerimaan CPNS, tentunya akan dikeluarkan surat resmi dari Menteri PAN-RB.
“Melalui surat tersebut, Kementerian PAN-RB meminta kepada para pejabat pembina kepegawaian khususnya para Gubernur, Bupati dan Walikota untuk segera menginformasikan kepada masyarakat di wilayah masing-masing. Mengenai ketidakbenaran penjadwalan penerimaan CPNS tersebut," kata Adiyat. Surat tersebut ditembuskan kepada Wakil Presiden RI, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, Kapolri, Kepala BIN dan Kepala Badan Kepegawaian Negara.
Apabila ada pihak-pihak yang menjanjikan bisa membantu untuk lolos tes CPNS maka hal itu penipuan karena dengan penerapan sistem Computer Assisted Test (CAT) mulai 2014 sudah tidak ada lagi percaloan CPNS.
“Sejak 2014 pemerintah telah mengembangkan sistem seleksi CPNS dengan CAT, sehingga dipastikan tidak ada pihak manapun yang dapat membantu kelulusan peserta. Apalagi, tanpa mengikuti seleksi,” ujarnya.