CARA DAN SYARAT PENDAFTARAN BIDIK MISI 2016
Thursday, January 28, 2016
Bidikmisi adalah bantuan biaya pendidikan, berbeda dari beasiswa yang berfokus pada memberikan penghargaan atau dukungan dana terhadap mereka yang berprestasi, bidikmisi berfokus kepada yang memiliki keterbatasan kemampuan ekonomi (lihat penjelasan Pasal 76 UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi).
Walaupun demikian, syarat prestasi pada bidikmisi ditujukan untuk menjamin bahwa penerima bidikmisi terseleksi dari yang benar benar mempunyai potensi dan kemauan untuk menyelesaikan pendidikan tinggi.
Jumlah penerima beasiswa Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berperstasi (Bidik Misi) pada 2016. Jumlahnya akan menjadi 75 ribu mahasiswa. Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mengungkapkan tahun sebelumnya yang angkanya mencapai 60 ribu penerima.
Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menerangkan, peningkatan jumlah penerima ini berdasarkan usulan Kemenristekdikti kepada Presiden Joko Widodo. Penambahan jumlah penerima ini akan lebih diprioritaskan kepada mahasiswa yang berada di wilayah Indonesia Timur. Oleh sebab itu, pemerintah pun berusaha menyediakan alokasi dana kembali untuk beasiswa Bidik Misi.
“Dalam rangka memberikan kesempatan anak bangsa berprestasi dan melanjutkan pendidikan tinggi,” ujar dia, Selasa (26/1).
Penerima Bidikmisi akan dibebaskan biaya kuliah. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan biaya tunjangan hidup sebanyak Rp 600 ribu per mahasiswa (sedang diusulkan menjadi 1 juta per mahasiswa). Meski begitu, pihaknya berencana untuk menaikkan biaya tersebut menjadi satu juta rupiah.
Bidikmisi memberikan biaya kedatangan pertama (satu kali perjalanan dari tempat asal ke PT terkait) bagi penerima Bidikmisi kuota APBN. Penyerahannya diberikan langsung oleh PT. Untuk transportasi darat, PT menetapkan biaya kedatangan menggunakan zoning (per kota dianggap sama besarannya) Untuk yang diluar propinsi asal dan penerima awal harus diberikan biaya hidup sementara. Untuk kuota APBN-P tidak mendapat biaya kedatangan.
Nasir menambahkan, penerima beasiswa untuk mahasiswa di wilayah Indonesia Timur memang cukup banyak jumlahnya selama ini. Dengan kata lain, jumlahnya relatif lebih banyak dibandingkan wilayah lain seperti Jawa. Meski sudah banyak, Nasir menegaskan, pihaknya akan tetap menambahkan kuota penerima dari wilayah tersebut.
Untuk bisa mendapatkan beasiswa Bidik Misi, para calon harus terlebih dahulu mempelajari prosedur pendaftaran terlebih dahulu. Prosedur beaisswa ini bisa diakses melalui melalui website.
Persyaratan untuk mendaftar tahun 2016 adalah sebagai berikut:
- Siswa SMA/SMK/MA atau bentuk lain yang sederajat yang akan lulus pada tahun 2016;
- Lulusan tahun 2015 yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa baru di masing- masing perguruan tinggi;
- Usia paling tinggi pada saat mendaftar adalah 21 tahun;
- Tidak mampu secara ekonomi dengan kriteria: a) Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM) atau Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau sejenisnya; atau b) Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali (suami istri) maksimal sebesar Rp 3.000.000,00 per bulan dan atau pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp 750.000,00 setiap bulannya.
- Pendidikan orang tua/wali setinggi-tingginya S1 (Strata 1) atau Diploma 4;
- Memiliki potensi akademik baik berdasarkan rekomendasi obyektif dan akurat dari Kepala Sekolah;
- Pendaftar difasilitasi untuk memilih salah satu diantara PTN atau PTS dengan ketentuan:
a. PTN dengan pilihan seleksi masuk:
1) Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
2) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)
3) Seleksi Mandiri PTN
b. Politeknik, UT, dan ISI
c. PTS sesuai dengan pilihan seleksi masuk
Jadwal Pendaftaran Bidikmisi 2016
# | Nama Kegiatan | Dibuka | Ditutup |
1 | Pendaftaran Sekolah | 01 Februari 2016 | 01 September 2016 |
2 | Pendaftaran Siswa | 01 Februari 2016 | 01 September 2016 |
3 | SNMPTN | 25 Februari 2016 | 11 Maret 2016 |
4 | SBMPTN | 22 April 2016 | 18 Mei 2016 |
Keterangan:
Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu
Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu
Informasi selengkapnya KlikDisini
loading...