Perkembangan Benua di Bumi (Teori Wegener)
Monday, April 20, 2015
Apakah kamu pernah merasakan gempa di tempatmu?atau pernahkah melihat peristiwa gempa di televisi?. Lalu apa kaitannya
kejadian gempa tersebut dengan Bumi?. Adanya gempa di permukaan Bumi menandakan bahwa daratan benua selalu bergerak. Salah satu pelopor teori ini adalah Alfred Wegener yang di tahun 50an mengeluarkan sebuah hipotesa tentang adanya pergerakan benua di Bumi. Lalu bagaimana bentuk benua di Bumi pada zaman dahulu?.Kita lihat rekonstruksinya berikut.
kejadian gempa tersebut dengan Bumi?. Adanya gempa di permukaan Bumi menandakan bahwa daratan benua selalu bergerak. Salah satu pelopor teori ini adalah Alfred Wegener yang di tahun 50an mengeluarkan sebuah hipotesa tentang adanya pergerakan benua di Bumi. Lalu bagaimana bentuk benua di Bumi pada zaman dahulu?.Kita lihat rekonstruksinya berikut.
1. 270 juta tahun lalu (Periode Perm)
Selama Periode Perm yang berlangsung sekitar 270 juta tahun lalu, massa daratan di Bumi secara bertahap bergabung membentuk suatu superbenua yaitu Pangaea. Pangaea dibentuk dari 95% total daratan benua dan dikelilingi oleh Samudera Panthalassa.
2. 240 juta tahun lalu (Periode Trias)
Selama periode Trias yang dimulai sekitar 240 juta tahun lalu, Pangaea mulai terpecah dan membentuk 2 daratan benua banru yaitu Laurasia di utara dan Gondwana di selatan.
3. 200 juta tahun lalu (Periode Jurassic)
Selama periode Jurassic ini, pecahnya benua Pangaea semakin bisa dilihat. Laut Tethys mulai terbuka dan membatasi Laurasia dan Gondwana. Pada waktu ini, Amerika Selatan masih bersatu dengan Afrika dan Antartika di Selatan.
4. 140 juta tahun lalu (Awal Periode Cretaceous)
Di awal periode ini, Gondwana dan Laurasia telah terpisah secara sempurna, dipisahkan oleh Laut Tethys. Benua di wilayah utara saat ini terbentuk selama periode Cretaceous yaitu Greenland terpisah dari Eropa dan Samudera Atlantik mulai terbuka.
5. 95 juta tahun lalu (Akhir Periode Cretaceous)
Sekitar 95 juta tahun lalu, daratan India terpisah dari Afrika dan bergerak ke arah timur laut lalu menabrak Eurasia. Eropa terpisah dengan Amerika Utara dengan pemisahan akhir dari Amerika Selatan dari Afrika oleh Samudera Atlantik. Australia dan Antartika tapi masih bersatu.
6. Benua saat ini
Inilah kenampakan daratan di Bumi saat ini namun pergeseran benua tetap berlangsung dengan kecepatan lambat per tahunnya. Samudera Atlantik terus melebar dan Samudera Pasifik menyempit. Benua Afrika mulai retak dan akan membentuk laut baru suatu saat nanti.
7. Ramalan Benua Masa Depan
Benua masih bergeser dan dalam waktu 60 juta tahun di masa depan Samudera Atlantik akan semakin melebar dengan daratan Amerika dan Afrika semakin jauh. Samudera Pasifik semakin sempit dan Laut Mediteran akan hilang karena Afrika dan Asia mendesak ke utara lalu bergabung dengan Eropa.
Itulah alur cerita pergerakan benua di Bumi, lalu Indonesia di masa depan jadi seperti apa ya? apa sudah menghilang?.
Sumber dan Gambar:
Encarta 2006
Sumber https://geograph88.blogspot.com/